Nanyak.com – Pilihan kostum ini memberi warna tersendiri dalam perjalanan Inter menuju final. Bukan hanya karena unik dan belum pernah digunakan di final sebelumnya, tapi juga karena dipenuhi makna simbolis dan psikologis. Jersey ini seolah menjadi simbol kepercayaan dan harapan Inter untuk kembali meraih trofi Liga Champions keempat mereka, setelah terakhir kali meraihnya pada tahun 2010.
Alih-alih mengenakan jersey kedua mereka yang berwarna putih dengan aksen biru, Inter justru memilih memakai jersey ketiga yang didominasi warna kuning emas dengan detail hitam. Pilihan ini diyakini tak lepas dari unsur kepercayaan atau “hoki”.
Dalam perjalanan Inter di Liga Champions musim ini, jersey kuning emas tersebut terbukti membawa keberuntungan:
- Inter menang 1-0 atas Sparta Praha (Januari 2025)
- Inter menang 2-0 atas Feyenoord di leg pertama babak 16 besar (Maret 2025)
Sebaliknya, satu-satunya kekalahan Inter di kompetisi ini musim 2024/2025 terjadi ketika mereka mengenakan jersey putih, saat kalah dari Bayer Leverkusen pada Desember 2024.
Nanyak alasan Inter pilih jersey ketiganya?
Kenapa Inter Milan mengenakan jersey ketiga berwarna kuning emas di final Liga Champions?
Inter Milan mengenakan jersey ketiga karena PSG sebagai tim tuan rumah akan menggunakan seragam utama mereka yang berwarna biru tua. Warna tersebut terlalu mirip dengan jersey klasik Inter yang bergaris biru-hitam, sehingga Inter harus memakai alternatif lain. Mereka memilih jersey ketiga berwarna kuning emas karena dianggap membawa keberuntungan.
Apakah Inter Milan pernah memakai jersey ketiga di final Liga Champions sebelumnya?
Belum pernah. Final Liga Champions 2025 ini adalah pertama kalinya Inter Milan memakai jersey ketiga dalam laga final. Dalam enam final sebelumnya, mereka selalu menggunakan jersey utama atau kedua.
Apa alasan Inter tidak memilih jersey kedua yang berwarna putih?
Meskipun jersey putih merupakan pilihan kedua, Inter justru menghindarinya karena dianggap kurang membawa hoki. Satu-satunya kekalahan Inter di Liga Champions musim ini terjadi saat mereka memakai jersey putih, yaitu ketika kalah dari Bayer Leverkusen pada Desember 2024.
Apakah jersey kuning emas terbukti membawa keberuntungan bagi Inter musim ini?
Ya. Inter Milan mencatatkan dua kemenangan penting di Liga Champions musim ini saat mengenakan jersey kuning emas:
- Menang 1-0 atas Sparta Praha (fase grup, Januari 2025)
- Menang 2-0 atas Feyenoord (16 besar, leg pertama, Maret 2025)
Kapan dan di mana final Liga Champions PSG vs Inter Milan akan digelar?
Final akan berlangsung pada Minggu, 1 Juni 2025, pukul 02.00 WIB, di Allianz Arena, Munchen, Jerman. Pertandingan disiarkan langsung oleh SCTV, serta bisa ditonton via live streaming di Vidio dan Bein Sports.
Berapa kali PSG dan Inter pernah tampil di final Liga Champions?
- PSG baru sekali tampil di final, yaitu pada tahun 2020, dan kalah dari Bayern Munchen.
- Inter Milan sudah enam kali bermain di final, dan meraih tiga gelar, terakhir pada tahun 2010.
Siapa yang lebih dijagokan menang di final kali ini?
Kedua tim sama-sama kuat. PSG tampil konsisten di Liga Champions dan Ligue 1, sementara Inter Milan menunjukkan dominasi di Serie A dan punya pengalaman final lebih banyak. Pilihan jersey bisa menjadi faktor psikologis, tapi performa di lapangan tetap penentu utama.